welcome

Welcome Comments Pictures

Selasa, 22 April 2014

KUIS 5 PERILAKU KONSUMEN DALAM MEMILIH PRODUK, KONSEP PERILAKU KONSUMEN DALAM MENENTUKAN PASAR

KUIS 5
1.    Apa yang dimaksud dengan produsen dan sebutkan pengkaterorian produsen ?
2.    Apa yang dimaksud dengan perilaku produsen ?
3.    Apa yang di maksud dengan fungsi produksi ?
4.    Apa yang di maksud dengan least cost combination ?
5.    Bagaimana cara mengoptimalkan produksi ?
Jawab :
1.    Produsen adalah orang-orang yang membuat dan menciptakan suatu barang. Dalam ekonomi, produsen berarti orang-orang atau perusahaan yang membuat suatu barang untuk dijual kembali sehingga memperoleh keuntungan.
Pengkategorian produsen :
·       Produsen
·       Distributor
·       Agen
·       Pengecer
2.    Perilaku produsen adalah kegiatan pengaturan produksi sehingga produk yang dihasilkan bermutu tinggi sehingga bisa diterma di masyarakat dengan menghasilkan laba. Perilaku produsen dilakukan semata-,ata agar tidak merugikan produsen namun juga tidak memberatkan konsumen. Dengan demikian daya konsumsi akan stabil karena antara konsumen maupun produsen sama-sama saling membutuhkan. Perilaku produsen dalam kegiatan perekonomian :
·       Bagi masyarakat, Tanggung jawab sosial produsen kepada masyarakat.
·       Bagi pemerintah, Produsen merupakan patner untuk menjalankan tugas pemerintah dalam mewujudkan tatanan masyarakat.
3.    Fungsi produksi meliputi proses untuk mengelola input guna menghasilkan barang
dan jasa. Dimana outputnya yang dihasilkan juga dipengruhi oleh besarnya input dan teknologi yang dihasilkan.
4.    Least Cost Combination (LCC)
·       Penggunaan kombinasi faktor produksi dengan menggunakan biaya yang paling murah
·       Syarat LCC : MRTS (marginal rate of technical substitution), bila menambah salah satu input maka mengurangi penggunaan input.
5.    Mengoptimalkan produksi adalah upaya meningkatkan nilai dari suatu produksi. Seperti meningkatkan kualitas produksi, jumlah prduksi, manfaat produksi, bentuk fisik produksi, dsb.
Menurut saya, cara yang harus dilakukan adalah sebagai berikut :
·       Biaya yang digunakan harus dipandang sebagai ketentuan potensial ( potensial profit), bukan pengeluaran atau ongkos produksi yang memang harus dikeluarkan. Dengan demikian reduksi biaya produksi melalui peningkatan efisiansi akan meningkatkan keuntungan.
·       Setelah persepsi tentang biaya produksi diatas berubah, menejemen harus melaksanakan aktivitas produksi bernilai tambah (bukan sekedar mengubah input menjadi output) dengan jalan berproduksi pada biaya produksi yang minimum. Dengan cara ini perusahaan akan meningkatkan daya saing melalui strategi penetapan harga ( pricing strategy) yang kompetitif dipasar.
·       Keunggulan kompetitif produk dipasar akan mengingkatkan pangsa pasar (market share) yang berarti akan meningkatkan penerimaan total (TR) dari penjualan produk itu.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar