welcome

Welcome Comments Pictures

Kamis, 04 April 2013

3. KONSEPSI ILMU BUDAYA DASAR



Ilmu budaya dasar
    Ilmu Budaya Dasar adalah Pengetahuan yang diharapkan dapat memberikan pengetahuan dasar dan pengertian umum tentang konsep-konsep yang di kembangkan untuk mengkaji masalah-masalah dan kebudayaan.

     Istilah IBD dikembangkan di indonesia sebagai pengganti , istilah Basic Humanities yang berasal dari istilah bahasa inggris “ The Humanities”. Adapun istilah Humanities itu sendiri berasal dari bahasa latin Humanus yang bisa diartikan manusiawi, berbudaya dan halus (fifined).

Pengertian Kesustraan     
 
            Secara morfologis kata kesustraan yang lebih sering hanya disebut sastra, dapat diuraikan atas konfliks ke-an yang berarti “semua yang berkaitan dengan prefiks su’baik, indah, berguna, dan bentuk dasar sastra yang berarti “kata, tulisan, ilmu”. Jadi, menurut uraian di atas, kesustraan adalah semua yang berkaitan dengan tulisan yang indah. Sedang menurut arti istilah, kesustraan atau sastra ialah cabang seni yang menggunakan bahasa sebagai medium.

Contoh Kasus :

Pergelaran Budaya Warnai Hari Jadi Banyumas

PURWOKERTO, KOMPAS.com--Berbagai pergelaran budaya bakal mewarnai rangkaian kegiatan peringatan Hari Jadi Ke-431 Kabupaten Banyumas yang jatuh pada tanggal 6 April 2013.

"Dari beberapa pergelaran budaya yang akan digelar, ada dua yang rutin dilaksanakan setiap tahunnya, yakni Kirab Prosesi Hari Jadi Banyumas dan Banyumas Extravaganza 2013," kata Kepala Subbagian Pemberitaan dan Dokumentasi pada Bagian Humas dan Protokol Sekretariat Daerah Banyumas, Wakhyono, di Purwokerto, Rabu.

Menurut dia, Kirab Prosesi Hari Jadi Banyumas akan digelar di Purwokerto pada Kamis (4/4), pukul 13.00 WIB, yang dimulai dari Pendopo Wakil Bupati dan berakhir di Pendopo Si Panji Kabupaten Banyumas.

Dalam kegiatan ini, kata dia, empat pusaka kebesaran Kabupaten Banyumas bakal dikirabkan.
Keempat pusaka tersebut berupa Tombak Kiai Genjring, Keris Nala Praja, Keris Gajah Endra, dan Pustaka Mulia Stambul (Alquran berukuran kecil).

Selain itu, lanjutnya, foto para mantan Bupati Banyumas juga akan dibawa dalam kirab tersebut.
"Foto-foto tersebut turut dikirabkan sebagai upaya mengenalkan para mantan Bupati Banyumas kepada generasi muda terutama pelajar," kata dia menjelaskan.

Ia mengatakan seluruh pejabat di Kabupaten Banyumas akan turut dalam kirab tersebut dengan mengenakan busana Jawa Banyumasan.

Sementara untuk pergelaran Banyumas Extravaganza 2013, kata dia, merupakan karnaval budaya yang akan digelar pada Minggu (7/4), pukul 10.00 WIB sampai selesai, dengan menyusuri sejumlah ruas jalan utama di Kota Purwokerto, yakni dari gedung bioskop Rajawali di Jalan S Parman dan berakhir di Alun-alun Purwokerto.

Dalam pergelaran yang bertemakan "Love it Living it" ini akan ditampilkan berbagai seni budaya yang berkembang di Banyumas termasuk karnaval batik khas Banyumasan dan berbagai potensi unggulan yang dimiliki kabupaten itu.

"Melalui pergelaran Banyumas Extravaganza 2013 yang bertemakan `Love it Living it`, kami berharap masyarakat bisa lebih mengenali dan mencintai budaya asli Banyumas. Kegiatan ini juga sebagai ajang promosi pariwisata dengan harapan wisatawan yang datang dan berkunjung di Banyumas akan semakin banyak," katanya. 

Sumber :
ANT
Editor :
Jodhi Yudono

Sumber :

http://nasional.kompas.com/read/2013/04/04/01114158/Pergelaran.Budaya.Warnai.Hari.Jadi.Banyumas